2.28.2013

serba-serbi kawinan

Hmm..., mengingat pas mau persiapan merid kemaren rada2 suseh nyari referensi kawinan batak domisili Medan dan sekitarnya, jadi gak ada salahnya sekarang berbagi cerita serba-serbi kawinan, sapa tau bisa membantu :)

Persiapan sih gak ribet2 banget, karena pesta diadakan di pihak laki-laki. Jadi, yang perlu dipikirkan adalah persiapan kami berdua, seperti pakaian, cincin, foto prewedding, undangan umum, souvenir, dan hanimun ;)


1. Pakaian
Kebetulan dapet info penjahit kebaya dari sodara, ada di daerah Helvetia, Jln. Mawar, belakang sekolah SD gitu, nama penjahitnya Kak Betty. Hasilnya bagus, memuaskan, cuma ya itu ada barang ada harga. Aku jahit 2 kebaya disini, kebaya nikah dan martumpol. 
Rincian biaya untuk kebaya nikah :
Bahan prancis (1,5 m)  ---1,5 juta
Jahit + bustier  --- 1 juta
Payet  --- 1, 5 juta
Hasilnya :

 





Untuk kebaya martumpol rinciannya :
Bahan semi prancis ----kurang tahu harga persisnya, bahannya dibeliin kakak di jkt
Uang jahit ---- 800 ribu 
Payet --- 350 ribu (setengah payet/ bukan full, mayetnya bukan di kak Betty *mehong buk..)
Hasilnya :

Untuk sarung pas nikahan rinciannya :
Bahan sarung + selendang ----- 3 juta
Uang jahit sarung -------- 250 ribu
Bordir + rumbai selendang ----- 250 ribu
Hasilnya :







Untuk jas pengantin pria, beli bahannya di pajak ikan, tukang jahitnya juga direcommend dari penjual bahan, beli dua bahan, untuk nikah (biru dongker) dan martumpol (item). Biaya 6,5 juta sama uang jahit. Kalau boleh saran sih, cari tukang jahit di tempat lain aja, soalnya pengalaman jahit jas yang kemaren banyak komplain nya. Untuk dasi, beli di Matahari Dept Store, warnanya diserasiin sama kebayaku. Hasil jas nikahnya :


2. Cincin
Cincin beli di Frank & Co Sun Plaza, memang dari awal gak mau yang belah rotan biasa. Pengen yang ada matanya. Niatnya mau lihat2 doang di F & C, cuma pas coba2 ada yang pas, dan mengingat waktu juga udah semakin mepet, akhirnya dibelilah cincin kawin bermata berlian seharga 12 juta.



3. Foto Prewedding
Untuk foto prewedding kita pake jasa temennya JS yang memang hobby fotografi. Udah pernah ngerjain proyek foto prewedding temennya juga dan hasilnya not bad. Konsepnya santai, gak norak, yang jelas ogah pose nunjuk2. Seminggu sebelum hari masih bingung mau konsep apa, kerjaan cuma ngesave2 foto prewedding orang yang kira2 oke, sapatau posenya bisa dicontek. Jauh2 hari udah sepakat mau foto di Simalem Resort, agak jauh sih dari Medan, jadi rencana berangkat jam 6 pagi. Karena bingung mau ngajak temen cewek siapa yang bisa nemenin sekalian bantuin make-up, akhirnya nekad bawa diri aja.
Akhirnya H-3 dapet ide dari temen konsep piknik aja.., terus dapet ide untuk ajak temen kuliah yang pinter dandan. H-2 tempat berubah, jadi ke Kampung Ladang, daerah Tuntungan, yang agak deketan dari Medan. Ini beberapa hasilnya :






Thanks to Yola.., mau jadi MUA dadakan :)



4. Undangan
Dari awal kita sepakat gak mau yang wah2 banget untuk undangan, tapi ya gak seadanya juga. Setelah si JS nanya temen2nya, akhirnya kita ke CV. Bangbara Hideung di Jl. Musi, Medan. Cukup recommended, kerjaannya rapi, cuma karena banyak yang mau cetak disini, kita harus pesen jauh2 hari, minimal 1 bulan sebelum. Kemaren aja ada yang ditolak karena waktunya mepet banget. Pas kesana kita belum ada ancang2 nih mau undangan yang gimana, pokoknya gak mau hard cover, gak mau norak yang fotonya bertebaran dimana2, dan yang jelas masih dalam budget. Akhirnya kita lihat2 contoh yang disana, terus dapet yang sesuai sama selera kita, dimodif2 dikit, akhirnya deal lah kita bikin undangan disitu sebanyak 600 undangan, satunya 6.500 rupiah. Tinggal janjian kasih foto yang mau ditaroh di undangan.



5. Souvenir
Untuk souvenir kita pengen sesuatu yang berguna. Terus kemaren, ditengah2 kebingungan menentukan jenis souvenir, muncul ide untuk bagiin kertas ke tamu2 untuk nulis pesan2 buat kita menjalani kehidupan berumah tangga. Nah, dari pada ribet nyediain pulpen, akhirnya diputuskanlah kalo souvenirnya pulpen. Pesen online di www.souvenir123.com, harga satuannya 2.100 rupiah, kita order 600 biji, kena sekitar 1,5 juta plus ongkos kirim.

Kira2 gini penampakannya..

6. Hanimun 
This is the most interesting topic...Jadi, setelah maju mundur mau hanimun ato gak, akhirnya dengan motto 'once in a life' kita putuskan untuk berangkat ke Bali+Lombok. Cari2 tiket yang promo gak dapet karena kebetulan kita berangkat pas di peak season. Pesen tiket Medan-Bali, terus Lombok-Medan. Dari Bali ke Lombok kita pake kapal cepat. *more about this in next post ;)



Kira2 begitulah persiapan kami. Yang jelas, jangan terlena, semakin matang persiapan semakin baik. But the most important harus tetep enjoy dan tetap semangat !!! :))